SEJARAH BONGKAR PASANG KA'BAH

SEJARAH
BONGKAR PASANG
KA’BAH




Jangan mengira bahwa bangunan Ka’bah yang sekarang ada di Mekah adalah bangunan yang sama yang ada di jaman Muhammad di abad ke 7 Masehi.
Denah Ka'bah:

Ukuran dan pembangunan kembali Ka'bah:
Ukuran tinggi Ka’bah yang ada saat ini adalah 39 kaki 6 inci (kira-kira 11 meter;1 kaki = 12 inci = 30 cm), dan ukuran total adalah 627 kaki persegi. Ukuran dalam Ka’bah adalah 42,64x29,52 kaki (atau kira-kira 12,7x8,85 m). Tebal tembok adalah 3,26 kaki (kira2 97,8 cm). Lantai di bagian dalam lebih tinggi 7,22 kaki (kira2 2,1m) dari dasar tanah di mana orang-orang melakukan Tawaf.
Langit-langit dan atap terbuat dari kayu teak yang ditutup dengan baja stainless. Tembok terbuat dari batu. Batu-batu bagian dalam tidak dipoles, sedangkan bagian luar dipoles.
Para ahli sejarah berkata bahwa Ka’bah dibangun kembali berkali-kali sekitar lima sampai 12 kali. Ukuran pertama Ka’bah di jaman Muhammad adalah:
▪ tembok timur 48 kaki, 6 inci (berisi batu hitam)
▪ tembok Hateem berukuran 33 kaki
▪ sisi tembok antara batu hitam dan sudut Yemeni adalah 30 kaki
▪ tembok barat 46.5 kaki

INILAH DAFTAR BONGKAR PASANG KA’BAH
Pembangunan ulang Ka'bah oleh pagan Quraish:
Muhammad berpartisipasi dalam pembangunan kembali Ka’bah sebelum dia mengklaim dirinya sendiri sebagai nabi. Setelah banjir hebat --rumah auwloh kebanjiran-- Ka’bah jadi rusak dan temboknya retak. Harus dibangun lagi nih. Kewajiban membangun Ka’bah dibagi diantara 4 suku Quraish. Muhammad ikut dalam pembangunan ini. Ketika tembok-tembok sudah dibangun sebagian, maka dimasukkanlah Batu Hitam (al-Hajar al-Aswad) di bagian tembok sebelah timur Ka’bah.
Karena suku Quraish tidak punya cukup dana, mereka tidak membangun kembali seluruh Ka’bah. Karena itulah bentuknya jadi bujur sangkar dan tidak serupa dengan bentuk aslinya yang pesegi panjang. Daerah bagian dasar Ka’bah yang tidak dibangun kembali disebut Hatim.
Pembangunan Kembali Ka’bah oleh Abdullah ibn Zubair:
Tentara Syria pimpinan Yazid menghancurkan rumah auwloh Ka’bah di bulan Muharram 64 Hijrah, setahun setelah dia membantai keluarga Muhammad di Karbala. Akan tetapi, jangan khawatir, sebab Haj Abdullah ibn Zubair (saingan Kalifah Bani Umayyah) membangun kembali Ka’bah dari dasar.
Ibn Zubair ingin membangun Ka’bah persis seperti yang diinginkan Muhammad. Ibn Zubair berkata, “Aku mendengar Aisyah (bini muda kesayangan Muhammad) berkata, “Sang Nabi berkata:”Jika orang-orangmu tidak baru saja meninggalkan kepercayaan paganmu, dan jika aku punya cukup dana untuk membangun Ka’bah, aku akan tambahkan beberapa kaki di atasnya dari Hijr. Juga, aku akan pasang dua pintu; satu pintu agar orang-orang dapat masuk ke dalam dan pintu satunya lagi untuk ke luar.” (Bukhari). Ibn Zubair berkata, “Hari ini, aku punya dana untuk melakukan itu dan aku tidak takut akan orang-orang.”
Ibn Zubair membangun atap di tiga pilar dengan kayu Aoud (kayu wangi Arabia). Dia meletakkan dua pintu, satu menghadap timur dan satu lagi menghadap barat, sama seperti apa yang diinginkan Muhammad dulu.
Dia juga membangun daerah Hateem yang terletak di sekitar Ka’bah yang dikelilingi oleh tembok rendah separuh lingkaran.
Ibn Zubair juga meletakkan empat pilar di sekeliling Ka’bah dan menggantungkan kain di atasnya sampai seluruh bangunan selesai dibangun.
Pembangunan Kembali Ka’bah di Jaman Abdul Malik:
Di tahun 74H (693M) Al-Hajjaj bin Yusuf al-Thaqafi, atas persetujuan Kalifah Bani Umayyah bernama Abdul Malik menghancurkan apa yang dibangun Ibn Zubair. Dia mengembalikan struktur bangunan persis seperti yang ada di jaman pagan Quraish. Inilah perubahan yang dilakukannya:
1. Ka’bah diperkecil jadi sama ukurannya dengan yang ada saat ini
2. Membongkar Hatim
3. Menutup pintu barat dengan tembok
4. Meruntuhkan tembok di daerah Hatim
5. Membuang tangga kayu yang ditempatkan Ibn Zubair di dalam Ka’bah
6. Mengurangi ketinggian pintu sampai 7 kaki
Struktur ini tetap sama selama 966 tahun, dengan perubahan kecil di sana sini.
Pembangunan Kembali Ka’bah di Jaman Sultan Murad:
Di tahun 1039H (1629 Masehi), lagi-lagi rumah auwloh kebanjiran, melanda sehingga dua tembok bagian timur dan barat Ka’bah rubuh. Kejadian ini terjadi di 19 Sha’ban tahun 1039H. Banjir mencapai ketinggian 10 kaki (3m) dari tanah.
Setelah usai banjir, maka Ka’bah dibangun kembali di bawah pengawasan Sultan Murad. Bentuknya persis sama dengan Ka’bah di jaman Quraish sebelum Muhammad mengklaim dirinya sendiri sebagai nabi.
Pembangunan Kembali Ka’bah di tahun 1996:
Bongkar pasang besar-besaran dilakukan terhadap Ka’bah dari bulan Mei 1996 sampai Oktober 1996. Ini dilakukan setelah 400 tahun Ka’bah dibangun kembali oleh Sultan Murad.
Dalam pembangunan kembali kali ini, bagian yang masih asli hanyalah batu-batu Ka’bah saja. Semua bagian lainnya diganti, termasuk bagian langit-langit dan atapnya yang terbuat dari kayu.


Apa sih isi dalam Ka’bah?
Ketua Islamic Society of North America (ISNA = Masyarakat Islam Amerika Utara) punya kesempatan masuk ke dalam Ka’bah di tahun 1998. Inilah keterangannya:
▪ di dalamnya terdapat dua pilar (orang lain menyebut 3 pilar).
▪ ada meja untuk meletakkan parfum.
▪ terdapat dua lampu lentera yang digantungkan dari langit-langit.
▪ ruangan cukup untuk menampung 50 orang.
▪ tidak ada lampu listrik di bagian dalam.
▪ tembok dan lantai terbuat dari marmer.
▪ tidak ada jendela di bagian dalam.
▪ hanya ada satu pintu.
▪ bagian atas tembok-tembok di bagian dalam ditutupi gorden.
Jangan pula mengira bangunan kotak keramat itu adalah asli dari budaya Islam. Lihatlah batu kotak yang dibangun untuk makam keramat para Kaisar Persia di abad ke 5 sebelum Masehi ini:
Mirip, bukan?
Budaya Persia merupakan budaya terunggul di Timur Tengah sampai pertengahan abad Masehi. Jadi tidak heran jika pengaruh budayanya menyebar ke mana-mana dan bentuk makam keramat ini lalu ditiru oleh masyarakat Timur Tengah, termasuk masyarakat pagan Quraish.
Masih ada lagi nih kotak-kotak batu Jin yang banyak terdapat di kota kuno Petra di Yordania:
Kotak batu ini melambangkan Dewa Dushara yang disembah masyarakat kuno Nabasia.
Kemudian ini lagi bangunan masyarakat kuno Nabasia penyembah dewi Al Uzza di Timur Tengah:
Kotak tempat dewa nih. Sama seperti Ka'bah tempat dewa bulan Allah ta-alla.
Belum lagi dewa-dewa kotak yang ini:

Dewa bulan beserta lambang bulan sabitnya dari Mesir:
Penyembahan terhadap dewa bulan merupakan hal biasa dalam masyarakat kuno Timur Tengah dan hal ini sudah berlangsung sejak jaman Abraham (kira-kira 4.000 tahun sebelum Masehi).

Yang ini kuil Dewa Bulan dari Mesir:

Yang ini kuil Dewa Bulan dari Yemen:

Wahai, non-Muslim, jangan pernah terjebak dan masuk Islam, ya?

Menurut Ensiklopedia Britannica and Ensiklopedia Islamia, masyarakat Arab tidak mencatat sejarah mereka sendiri sebelum jaman Islam. Anehnya, mereka bahkan menyebut jaman itu sebagai jaman jahiliyah yang penuh nista dan kegelapan. Mungkin tiada satu pun negara di dunia yang terang-terangan menghapus sejarahnya sendiri selama 2.500 tahun dengan secara sistematis menghancurkan segala yang berhubungan dengan masa lalu. Mereka telah menghapus segala kenangan era sebelum Islam dalam benak mereka. Jika mereka memilih untuk jadi bodoh dan tidak tahu apa-apa tentang masa lalu mereka, maka sungguh ironis bahwasanya mereka menuduh jaman sebelum Islam sebagai jaman bodoh dan tidak tahu apa-apa.

Siapa Yang Pengecut???



SIAPA YANG PENGECUT?
Saifan Taruc vs. Ali Sina



Saifan Taruc wrote:
Saya cuma mau komentar sedikit saja karena tidak ada untungnya berdebat dengan orang yang sudah menetapkan pendapatnya.

Anda bolak balik dengan posisi anda mengenai tuhan utk membuat argumen yang cocok buat anda. Anda bilang anda percaya agama itu cuma mitos, tapi begitu seorang muslim bilang dia akan menemui anda di neraka, anda mengatakan bahwa merekalah yang akan masuk neraka. Sangat Konsisten betul
.

Saya bicara pada tiap orang dalam bahasa yang mereka mengerti. Apa anda bicara pada balita anda dengan bahasa yang sama spt anda bicara pada boss anda? Apa ini berarti anda tidak konsisten? Saya telah menetapkan posisi saya dengan jelas mengenai Tuhan, neraka dan surga waktu bicara hal ini.

Tapi, kalau pengertian seorang muslim terbatas, dan dia mengancam saya dengan nerakanya karena saya memilih jadi kafir, saya tidak melihat ada gunanya berdebat dengan dia apa neraka itu ada atau tidak. Orang ini tidak bisa mengerti ide demikian. Jadi saya bicara dengan bahasa dia sendiri agar dia bisa melihat bahwa meskipun neraka itu ada, muslimlah yang harus takut akan itu dan bukan non-muslim.

Muslim memakai Tuhan sebagai “red herring” (pengalih perhatian) utk menghindari diskusi tentang Muhammad. Meski tidak sulit melihat fallacy dari konsep demikian, strategi ini membuat mereka bisa sembunyi dibelakang agama dan menghindar utk membela Muhammad. Saya tahu akan taktik ini dan tidak akan masuk perangkap mereka.

Utk menunjukkan fallacy ala Muslim, saya anggap saja Allah itu ada. Kadang bahkan saya setuju Allah itu pemarah dan tanpa ampun, persis seperti yang digambarkan oleh Muhammad. Dengan dasar pikiran itu saya buktikan bahwa islam itu sebuah kebohongan dan oleh karena itu, muslimlah yg akan terjerumus neraka karena percaya pada doktrin yang palsu.
Sekali benih keraguan tertanam dalam pikiran mereka, proses pencerahan bisa dimulai. Mereka bisa dengan mudah menemukan kebenaran-kebenaran lain. Benih-benih pencerahan itu adalah keraguan.
Saifan wrote:
“Hadiah US$50.000”-mu cuma tipuan menyedihkan belaka. Anda hanya melihat segala sesuatu dalam sudut pandang anda saja, jadi apapun “bukti” yang dijabarkan, anda tidak akan menganggapnya sebagai bukti.


Ah, nggak tuh ! Saya tidak bertindak sebagai juri. Para pembacalah yang menilai. Bisakah anda tunjukkan argumen mana yang disampaikan oleh lawan saya yang telah menyanggah tuduhan-tuduhan saya terhadap Muhammad? Bisakan anda melihat argumen yang membuktikan bahwa Muhammad adalah utusan Tuhan? Jika anda tidak dapat menemukannya, maka jelas tantangan saya belum dipenuhi. Jika sudah, tolong post-kan dalam forum ini agar semua orang tahu.
Saifan wrote:
Saya ingat mengambil kelas ENGL 1301 dan salah satu ajaran yang saya dapat dalam penulisan tentang makalah argumentasi adalah bahwa saya harus menghargai lawan agar membuat diri tidak berat sebelah dihadapan pembaca. Seluruh situs anda berpihak pada satu sisi saja, saya akan heran jika orang tidak melihat hal ini sebagai materi-materi propaganda/berat sebelah belaka. Berapa banyak saya lihat kata ‘evil’ disini? Okay, kalau orang tak berwujud ini bilang itu ‘evil’, pastilah ‘evil’. Please.

Saya menghargai lawan jika ia pantas dihargai. Contoh, saya hargai anda karena anda sopan, (hal ini jarang diantara para muslim disini) dan surat anda logis serta inggris anda bagus. Tapi saya tidak bisa menghargai argumen anda yang jelas-jelas salah.

Evil (jahat) itu tidak subjektif. Perkosaan, perampokan, penjarahan, kebencian pada wanita dan pelanggaran HAM itu jahat. Ini bukan karena saya yg bilang tapi karena semua itu bertentangan dengan Aturan Emas (The Golden Rule). Memakai Aturan Emas sebagai standar, kita bisa melihat islam itu sangat jahat. Para muslim tidak mau diperlakukan seperti mereka memperlakukan pihak lain. Ini saja bukti yang cukup utk menunjukkan bahwa islam itu jahat.

Baru-baru ini seorang Iran yang masuk Kristen dipukuli dan toko mesin jahitnya dirusak. Hakim mengatakan, itu salah dia sendiri karena dia mencoba menyebarkan injil.

Perempuan ini berusaha menopang hidupnya dgn menjahit pakaian dan secara sukarela mengajar keahlian menjahit kdp tiga orang perempuan. Selagi ngobrol, dia berbicara tentang iman Kristennya dan mulai mengajar mereka tentang agama Kristen. Tapi salah seorang pertempuan, yang kabarnya berasal dari keluarga muslim, marah. Ia melaporkan hal ini dan akhirnya, toko si perempuan ini dirusak, peralatan-peralatannya dihancurkan dan dia dipukuli dan diancam utk dibunuh. Perempuan ini bahkan diseret ke pengadilan, dan hakim bilang para penuntutnya berhak menyerang dia dan merusak toko dia. Ini sumbernya: Klik Disini

Apa Muslim dinegara non-Muslim menderita penganiayaan dan diskriminasi yang sama? Apa yang terjadi pada perempuan itu bukan sesuatu yg aneh. Minoritas dinegara islam dianiaya terus menerus dan keadilan disangkal bagi mereka, khususnya jika mereka mencoba mengkhotbahkan agama mereka. Ini jahat. Jika Islam itu tidak jahat, maka perkataan ini tidak ada artinya.

Ketidakadilan dan perlakuan jahat ini tidak terjadi karena muslim salah mengerti tentang Islam, tapi karena mereka mengerti benar dan mencoba mempraktekkannya. Jangan berasumsi karena anda tidak langsung terlibat dalam kejahatan yang dilakukan para mullah dan teman-teman muslim anda itu, anda lalu bebas dari dosa-dosa tsb. Jauh dari itu! Ajaran islam andalah yang memberi mereka alasan utk berbuat jahat. Jika anda meninggalkan Islam, mereka akan tidak berdaya dan meninggalkan Islam juga. Anda memberi mereka kekuatan dan itulah yang diinginkan para bajingan ini.
Para muslim mengikuti iman setan dan sepanjang anda tetap jadi muslim, anda salah satu dari mereka. Jika ada neraka, sepantasnyalah neraka berisi muslim. Sudah waktunya anda bangun dan keluar dari kesintingan ini. Ketidaktahuan bukan lagi alasan. Anda sudah tahu sekarang.
Saifan wrote:
Nasihat saya dalam membuat argumen anda lebih kredibel:
- kurangi kata-kata yang menghina, atau sarkasme, tidak membantu argumen (seperti keluhan anda tentang “muslim gila”)
- Konsisten dengan posisi anda
- Adil, hargai lawan anda. (anda membicarakan sebuah agama dengan 1 milyar lebih pengikut, pastilah ada hal baik tentang agama ini, benar? Atau hanya sebuah sekte jahat semua?)

Ini semua nasihat yang baik. Tapi tolong anda lebih spesifik, jadi saya tahu argumen yang mana yang melanggar hal diatas.

Tak ada yang absolut. Hitam tidak hitam total dan putih tidak total putih. Baik dan jahat diungkap dalam tahapan, seperti gradasi. Bahkan nazisme, punya hal baik. Bahkan Hitler dan Saddam Hussein punya kebaikan. TAPI kebaikan dalam nazisme, Islam, Hitler, Saddam dan Muhammad begitu kecilnya hingga hampir tidak berarti.
Minus 10 derajat celcius itu dingin, tapi lebih hangat dari minus 30 derajat celcius. Ketika saya bilang islam itu jahat, ini dibandingkan dengan hampir seluruh agama lain. Saya yakin jika saya menggali lagi, saya akan bisa menemukan doktrin yang lebih jahat lagi. Lord’s Resistance Army, agama yang diciptakan oleh Joseph Koni terlintas dipikiran saya. Ya, Koni bahkan lebih jahat dari Muhammad. Apa itu membuat anda sedikit lebih lega kalo tahu bahwa ada yang lebih jahat dari Muhammad dimuka bumi ini?
Saifan wrote:
- buat percakapan terbuka alih-alih berpikiran tertutup. Terbuka utk ide bahwa mungkin anda salah.

Saya terbuka akan ide itu. Saya berdiskusi sekarang ini dengan pikiran terbuka dan saya menantang siapapun yang bisa membuktikan saya salah. Bandingkan dengan apa yang dilakukan Muhammad. Dia tidak pernah memberi bukti apapun mengenai pengakuannya. Dia menuntut penyerahan diri total dan tidak mentoleransi penolakan.
Saya tidak membuat pengakuan apapun, saya tidak menuntut apapun dari orang lain dan saya menjabarkan arguman secara publik dan menyambut baik segala perdebatan. Muhammad tidak jujur. Saya jujur! Dia tantang orang utk buat Surat Quran seperti yang dia buat (http://www.faithfreedom.org/faq/65.htm) dan lalu memerintahkan orang yang menentang dia utk dibunuh. Saya telah menunjukkan kejujuran saya dengan mengundang semua orang utk menyanggah saya dimuka umum. Kok anda tidak bisa menangkap kesalahan-kesalahan saya?
Saifan wrote:
- jangan pengecut. Menyembunyikan identitas anda dan memastikan andalah yang membuat argumen paling akhir, itu semua pathetic/menyedihkan (saya yakin anda akan membuktikan ini segera).

Good day

Saya bukan pengecut. Malah, saya sangat berani. Seorang pengecut adalah orang yang takut pada hal-hal bohong, seperti monster dibawah tempat tidur. Muslim bersifat pengecut karena mereka ketakutan dan takut utk meragukan kebohongan Muhammad. Bahkan jika anda memberi mereka bukti-bukti yang tidak bisa mereka sangkal, argumen satu-satunya yang mereka punya adalah, kau akan masuk neraka karena tidak percaya. Satu-satunya yang menahan muslim dalam islam adalah rasa takut – takut akan auwloh, raksasa lalim dalam pikiran mereka. Itulah tindakan pengecut.

Anda tidak bisa menyebut orang yang tahu bahaya dan mencoba menghindarinya sebagai seorang pengecut. Orang yang berhati-hati agar tetap hidup, bukan pengecut. Jika ada seseorang berjalan dengan gagah dihadapan sekelompok singa lapar, dia bukan orang berani tapi orang gwuoblok.

Kepercayaan pada Muhammad telah menurunkan derajat orang tsb menjadi binatang buas. Perintah Muhammad utk membunuh mereka yang menentang islam sudah jelas dan dunia tidak kekurangan orang patuh yang tanpa ragu akan mengikuti perintah tsb. Bodoh sekali saya jika mempertaruhkan nyawa saya, padahal tahu benar realitas seperti ini.

Tolong jangan salah mengerti (keliru) akan kebuasan dan keberanian. Dalam dunia manusia, keberanian artinya punya kemauan utk berpikir, utk berenang melawan arus dan menolak konsepsi yang salah meski konsep itu mayoritas. Galileo orang yang berani karena berani berpikir berbeda. Tak seorangpun pikir dia itu pengecut karena menarik pernyataan bumi bergerak memutari matahari hanya agar tidak dibakar hidup-hidup. Bodoh sekali meregang nyawa utk memuaskan zombie-zombie haus darah dan otak mati yang telah kehilangan kemanusiaan dan telah turun harkat jadi binatang buas.

Justru MUHAMMAD SEORANG PENGECUT TULEN ! Tahukah anda, meski dia memanas-manasi hati para pengikutnya agar menghadap kematian dan dengan berani bertempur serta mengambil harta jarahan bagi Auwloh dan utusan-Nya, dia sendiri tidak pernah ikut bertempur?! Muhammad tidak pernah bertempur secara langsung, kecuali ketika dia masih muda (20 thn) dan ketika semua pamannya ikut berperang dalam perang Keramat di Mekah. Si pengecut ini cuma berani memunguti anak-anak panah setelah perang berakhir/gencatan senjata.

Dalam semua perang yang dia kobarkan, si pengecut ini berdiri paling belakang, memakai baju baja, bukan satu lapis baju baja, tapi dua lapis, ini membuat dia harus dibantu ketika mau berdiri, duduk atau berjalan. Dalam keadaan demikian, ketika perang berkobar jauh didepannya, dia hanya meraup pasir, melemparkan kearah musuh dan mengutuk mereka. Inilah yang dilakukan si pengecut ketika anak buahnya berperang.

Berperang, sebenarnya perkataan yang berlebihan. Dia melakukan Ghazwa (perampokan). Anda pikir seorang pengecut bukan orang yang menyerang orang tidak bersenjata dan lengah? Korban-korban Muhammad tidak mendapat peringatan apa-apa, tahu-tahu diserang. Bahkan di tengah malam buta. Ini yang Muhammad lakukan dan yang saudara-saudara muslim kalian lakukan sekarang. Para pejihad juga menyerukan serangan mendadak dan Ghazwa terhdp orang-orang sipil. (apakah ada yg lebih pengecut dari ini? –admin)

Menjadi muslim itu memalukan. Menjadi muslim itu menjijikan. Tidak ada namanya Muslim yang baik. Yang ada hanya muslim yang tidak tahu dan muslim yang jahat. Siapapun yang baca artikel ini dan masuk ke situs ini, tidak bisa lagi mengaku tidak tahu. Meski sudah tahu kenyataan, tapi masih jadi muslim, dia bukan lagi orang yang baik.

Tidak ada manusia yang baik yg masih sudi disebut muslim setelah tahu kenyataan tentang Muhammad. Muslim yang tidak tahu adalah mereka yang tidak mengetahui kenyataan. Dengan kebenaran kita akan memisahkan baik dari jahat seperti memisahkan gandum dari ilalang.

Karena mayoritas muslim adalah muslim yang tidak tahu, saya berharap bahwa begitu kebenaran menyebar, jutaan muslim akan murtad meninggalkan kultus kebencian ini. Islam akan menemukan kematiannya dan seperlima dari umat manusia akan dibebaskan. Ini sudah dimulai.

Saya bukan pengecut hanya karena tidak menawarkan nyawa saya dihadapan sekelompok zombie tak berotak. Para muslim-lah yang pengecut karena tidak berani memakai otak mereka, karena tidak berani utk ragu-ragu, karena percaya pada kebohongan dukun klenik dan takut mempertanyakan iman buta mereka.

Muslim = pengecut karena melakukan terorisme dan membunuh orang tak bersalah. Muslim-muslim spt anda = pengecut karena berdiam diri bengong kosong melompong saat muslim-muslim lain dan mullah-mullah menganiaya dan melanggar HAM para murtadin dan minoritas disekitar anda. Anda serta orang-orang tua, saudara, istri dan anak-anak anda hanya melongok bak kambing, tanpa melakukan apa-apa.

Muslim = pengecut karena takut mempertanyakan kebohongan Muhammad. Pengecut karena tidak berani berpikir, dan karena, meski tahu islam tidak masuk akal, tetap saja tidak punya nyali utk meragukannya.

Kemampuan terbesar (anugerah dr Tuhan. –admin) yang dimiliki manusia adalah kemampuan berpikir. Tanpa itu kita tidak lebih dari binatang. Para muslim-lah yang tidak punya kemampuan itu, mereka takut memakainya. Hasilnya sama saja seperti tidak punya otak. Saya tidak bilang setiap muslim itu berbahaya. Terang saja itu tidak benar karena mayoritas muslim adalah orang-orang baik. Saya dibesarkan diantara mereka dan merasakan kebaikan mereka secara langsung. Tapi, semua muslim itu pengecut karena mereka takut pada “gergaji” yang disebut auwlloh dan takut utk meragukan. Islam akan jadi tinggal sejarah begitu muslim mulai berani meragukannya.


MITOS-MITOS ISLAM

Muslim sering merengek bhw pihak Barat/non-Muslim kurang memahami agama mereka. PADAHAL MUSLIM SENDIRI tidak mengerti agama mereka dan bahkan termakan kebohongan/mitos Islam.
Ini mitos-mitos yg dipercaya kuat oleh Muslimin sedunia yg mereka coba paksakan kpd dunia kafir :

  1. Islam berarti 'Damai'
  2. Islam menghargai bhw perempuan adl sama [emansipasi perempuan]
  3. Jihad berarti 'peperangan didlm batin'
  4. Islam adalah agama damai
  5. Islam itu agama yg toleran dgn agama lain
  6. Islam-lah yg menghantarkan kpd Zaman Keemasan dr penemuan-penemuan Ilmu Pengetahuan
  7. Islam menentang perbudakan
  8. Islam itu bkn teroris
  9. Islam itu sama dgn demokrasi

Ayo kita bedah satu per satu..


1. ISLAM BERARTI 'DAMAI'
Mitos:
Muslim yg kurang berpendidikan sering main klaim bhw akar dr kata 'Islam' adl 'Al-Salaam', yg berarti 'Damai' didlm bhs Arab.

The Truth:
Akar kata dr 'Islam' adl 'al-Silm,' yg berarti 'penyerahan' atau 'menyerah/tunduk' sepenuhnya (kpd Auwloh). Ini disetujui secara luas oleh cendekiawan Islam.

Penyerahan dan damai memiliki konsep berbeda, tapi damai versi Islam juga bisa dicapai lewat kekerasan yg dipaksakan kpd pihak lain agar menyerah (kpd Islam).

Quran tdk hanya menyuruh Muslim utk tunduk kpd Auwloh, ttp juga memerintahkan mereka utk memaksa orang dr agama lain utk tunduk kpd hukum Islam. Ini dibuktikan oleh Sejarah Islam yg penuh dgn peperangan berdarah utk menundukkan org lain.


2. ISLAM MENGHORMATI PEREMPUAN

Mitos:
Quran menempatkan laki-laki dan perempuan sama dihadapan Auwloh. Setiap org dihakimi menurut perbuatannya (amal-sholeh) sendiri. Hukum Islam memberikan perempuan hak yg sama dgn laki-laki.
The Truth:
Bhw setiap org (baik laki-laki maupun perempuan) dihakimi oleh Auwloh tdk berarti bhw mereka punya hak yg sama dan peran yg sama, atau dihakimi dgn standar yg sama. Faktanya, Surah 37:22-23 menyatakan pd Hari Kiamat kaum perempuan akan dihakimi sesuai dng dosa-dosa yg mrk lakukan terhdp suami mrk, ttp tdk sebaliknya, laki-laki dihakimi sesuai dng kelakuan mereka thd istri-istri mereka.

Quran dgn sangat jelas dan tanpa tedeng aling-aling menyatakan bahwa perempuan adalah dibwh laki-laki.

Setelah menang perang, Muhammad sering memberikan para perempuan tawanan sebagai hadiah bagi para begundal/tentaranya. Sedikitnya dalam satu kasus, Muhammad memberi saran kepada tentaranya utk memperkosa para perempuan dihadapan para suami mrk. Para tahanan perempuan dijadikan budak seks oleh laki-laki yg membunuh suami dan saudara laki-laki mrk.

Sedikitnya ada 3 ayat di Quran yg menyatakan bhw Auwloh berfirman bhw Muslim mempunyai hak seksual penuh atas para budak perempuan dan tdk ada satupun ayat Quran yg melarang pemerkosaan.

Quran mengijinkan laki-laki Muslim utk memukul istri mereka kalau mereka tidak taat. Dgn sangat jelas dikatakan bhw suami adalah “satu derajat diatas” istri. Hadis Sahih menyatakan bhw perempuan itu inteleknya setengah dr laki-laki dan bhw mereka adalah penghuni neraka.

Dibwh hukum Islam, laki-laki bisa menceraikan istrinya semaunya. Dan jika dia mau menikahi istrinya lagi, istrinya hrs berhubungan seks terlebih dahulu dgn laki-laki lain sebelum boleh kembali rujuk dgn suaminya. Para laki-laki tdk perlu melakukan hal itu.

Perempuan Muslim tdk bebas menikahi siapapun yg mereka suka, lain dgn laki-laki Muslim. Suami mereka bisa menikahi perempuan lain kapanpun dan siapapun. Perempuan harus siap setiap saat melayani suaminya, kapanpun suaminya menginginkan hubungan seks ( “spt ladang siap utk dikerjakan”, sesuai kalimat Quran )

Perempuan Muslim tdk mewarisi warisan harta yg sama dgn para laki-laki. Kesaksian mereka di pengadilan nilainya setengah dari kesaksian laki-laki. Tdk spt para laki-laki, perempuan hrs menutup kepala mereka dan bahkan wajah mereka.

Jika perempuan mengatakan bhw mereka telah diperkosa, mereka hrs dpt menghadirkan empat saksi laki-laki utk mendukungnya. Sebaliknya jika ia tdk dpt menghadirkan para saksi laki-laki, justru sang perempuan yg akan dituduh berzinah dan hukuman maksimalnya adalah perajaman sampai mati.

Dgn bukti-bukti ini, sangatlah sulit utk mengatakan bhw perempuan dan laki-laki adl sama dibwh hukum Islam. Mereka yg ingin memoles Islam agar terlihat modern dihadapkan pada kenyataan-kenyataan hukum dan sejarah Islam yg sangat bertentangan.


3. JIHAD BERARTI PERGULATAN/PERJUANGAN BATIN

Mitos:
Muslim sering bersikeras bhw didalam bahasa Arab, Jihad yg berarti “bertarung/perang” atau “bergumul”, lebih menunjuk kpd “peperangan batin” daripada Perang Suci secara fisik.

The Truth:
Mengaku bahwa Jihad digunakan hanya dlm konteks perjuangan batin sama dgn mengubur kepala dlm tanah. Anda pikir Muhammad menggunakan perintah jelas dlm Quran, spt memotong jari dan memenggal kepala kafir hanya demi 'perjuangan batin' ?
Menghadapi kenyataan-kenyataan ini, Muslim sering berputar-putar plintat-plintut ngalor ngidul, mengaku bhw jihad mengandung dua arti; bhw “perjuangan batin” adalah “Jihad yg lebih besar” dan oleh karena itu “Perang Suci secara fisik” itu “lbh kecil”. Ini hanya pernyataan politically correct (pembenaran) yg dicari-cari yg didasarkan pada Hadis dg jumlah sangat sedikit, lemah dan sangat tdk bisa dipercaya.

Sebaliknya, Hadis yang paling bisa dipercaya yakni Hadis Bukhari menyatakan bhw kata Jihad, yang disebutkan lebih dari 200 kali oleh Muhammad dan setiap kali diucapkan, selalu menunjuk kepada Perang Suci secara fisik (Holy War). Dan ironisnya, Hadits Bukhari TIDAK sekalipun menunjuk pada kata Jihad dalam konteks “perjuangan/ pergumulan batin.”

4. ISLAM ADALAH AGAMA DAMAI

Mitos:
Muhammad adl org yg penuh damai yg mengajarkan para pengikutnya utk mencintai sesama. Muslim telah hidup damai selama berabad-abad, hanya berperang utk membela diri ketika dibutuhkan dan bahwa Muslim yg sejati tdk pernah berlaku agresif.
The Truth:
Dlm 10 tahun terakhir hidupnya, Muhammad mengepalai 65 aksi militer, 27 diantaranya ia terjun secara langsung. Semakin kuat pasukan Muhammad, semakin kecil alasan dia utk memimpin perang secara langsung. Muhammad menyerang suku-suku di jazirah Arab hanya karena mereka tidak mau menerima Auwloh atau dirinya sbg rasulullah.

Setelah Muhammad mati karena racun, para pengikut setianya dan bahkan anggota keluarganya saling baku hantam dlm peperangan berdarah. Dlm 25 thn pertama, ada 4 Kalif (pemimpin). 3 dari 4 Kalif terbunuh oleh sesama Muslim dalam perebutan kekuasaan. Kalifah ketiga dibunuh oleh anak dari Kalif pertama. Kalif keempat dibunuh oleh Kalif kelima yg juga berakhir secara mengerikan dgn pembunuhan massal yg dilakukan oleh sesama keturunan Muhammad.

Anak perempuan Muhammad sendiri, Fatimah dan suaminya/menantu Muhammad, Ali, tetap tidak luput dari peperangan didalam tubuh Islam. Fatimah mati setelah dianiaya selama 3 bulan dan Ali juga dibunuh. Anak mereka (cucu Muhammad-Hussein) juga dibunuh dalam peperangan dengan kelompok Islam yg pada akhirnya bernama Islam Sunni, sedangkan kelompoknya diberi nama Islam Syiah. Pada akhirnya keluarga keturunan Muhammad saling berperang dan memecah belah Islam dari dalam tubuhnya sendiri.
Muhammad sendiri meninggalkan pesan sebelum meninggal agar Muslim memerangi Yahudi, Kristen dan orang Persia. Dan 4 abad berikutnya, tentara Muslim menaklukkan wilayah dgn cara menjarah, merampok, memperbudak dan memaksa orang-orang yg ditaklukkan utk memeluk Islam atau membayar pajak yg sangat tinggi (jizyah).

Para sahabat Muhammad meneruskan pesan Muhammad dan memerintahkan pengikut agar berjihad fisik terhdp semua agama besar dunia saat itu – Hindu, Kristen, Zoroastrian dan Buddhis.

Pada saat munculnya Kaum Salibi/The Crusades (ketika Eropa mulai melawan penjajahan Islam), Muslim sudah menaklukkan 2/3 dari dunia Kristen dengan pedang dan kekerasan, dari Spanyol sampai ke Syria, bahkan sampai ke Afrika Utara. Pasar perdagangan budak yg dilakukan oleh orang-orang Arab berjalan sampai 1300 tahun, sampai akhirnya negara-negara mayoritas Kristen menekan negara-negara Islam utk menyatakan bhw perbudakan itu illegal.
Pada kenyataannya, saat ini tidak ada agama lain didunia yg secara konsisten dapat menghasilkan teroris dan kekerasan atas nama agama, seperti yg dilakukan oleh Islam. HANYA ISLAM yg dapat memproduksi teroris yg dgn bangga menyatakan bhw dia melakukan terror karena cinta kepada Islam. Orang Islam yg paling berbahaya adalah mereka yang menafsirkan Quran secara apa adanya, tanpa kemunafikan. Mereka itu adalah Muslim yg paling murni imannya (muslim sejati) dan tidak menambah-nambahkan tafsiran apapun atas Quran. Mereka ini yakin bahwa perintah Muhammad adalah utk menyebarkan Islam dengan pedang dan membinasakan mereka yg tidak mau tunduk, dan kedamaian hanya dapat dicapai 'saat tidak lagi ada fitnah,' alias : sampai akhirnya seluruh dunia tunduk dibawah Islam.

Quran sendiri dipenuhi dengan ayat-ayat kekerasan dan kebencian terhdp mereka yg berada diluar Islam. Sangat berbeda dgn kitab-kitab sebelumnya, dimana Perjanjian Lama dipenuhi dgn kekerasan pula tetapi kemudian diubah oleh Perjanjian Baru dgn ajakan kasih dan damai. Quran adalah kebalikannya, pada awalnya keluar ayat-ayat Mekah (saat Muhammad masih belum punya power) yg dipenuhi dengan pesan damai. Tetapi lambat laun saat Islam dan Muhammad menjadi kuat di Medinah, pesan-pesannya menjadi sangat penuh dengan kekerasan, kebencian dan perintah utk memerangi orang lain.

Sementara kisah-kisah di Perjanjian Lama Alkitab yg ada pula kisah perang dan darah, hanya berlaku utk konteks saat itu spt yg dinyatakan di dalam Alkitab, sebaliknya pesan-pesan kekerasan dan kebencian di Quran berlaku terbuka (universal) tanpa batas waktu.


5. ISLAM AGAMA YG TOLERAN ATAS AGAMA LAIN

Mitos:
Agama minoritas berkembang dibawah hukum Islam. Muslim diperintahkan utk melindungi dan tidak menyakiti orang Yahudi dan orang Kristen (kaum Ahlul Kitab)

The Truth:
Agama minoritas TIDAK PERNAH berkembang dibawah hukum Islam. Faktanya, selama berabad-abad agama minoritas selalu ditekan penganiayaan dan diskriminasi. Banyak dari mereka yg dipaksa murtad dari agama asli mereka dan dipaksa memeluk Islam, yang lainnya hidup sebagai masyarakat kelas dua (dhimmi), yang mana harus membayar pajak lebih tinggi dan hrs rela hidup di-diskriminasi.
Ini memang kebohongan yg PALING disukai Muslim utk menarik minat kafir kpd Islam. TAPI apa yg disebut oleh Muslim sebagai “toleransi”, oleh orang lain disebut sebagai “diskriminasi yang dilembagakan”. Begitu Yahudi dan Kristen menjadi dhimmi di bawah hukum Islam, mereka dianggap setuju utk menjadi masyarakat kelas dua yang tidak mempunyai hak dan kebebasan beragama sederajad spt yg dipunyai oleh Muslim. Mereka tidak dapat menunjukkan agama mereka, mereka tidak dapat memperbaiki ataupun membangun rumah ibadah tanpa seijin para Muslim.

Sejarah membuktikan bahwa kaum dhimmi harus mengenakan pakaian dan potongan rambut mereka secara berbeda yang menandakan posisi rendah mereka. Mereka tidak mempunyai hak-hak hukum yg sama dgn Muslim, bahkan mereka dipaksa utk membayar pajak tambahan khusus (Jizyah). Mereka wajib dibunuh atau merelakan anak mereka diambil Muslim bila mereka tidak mampu memuaskan para penagih pajak.

Selama ratusan tahun, anak-anak orang Kristen Eropa yg dijajah oleh Islam direbut dan dipaksa utk menjadi Tentara Islam (Jannisaries) dibawah pemerintahan Ottoman Turki.

[Catatan : Baru-baru ini -Februari 2008- PM Australia meminta maaf kpd orang Aborigin karena anak-anak mereka direbut dan dipaksa berasilimasi dgn orang kulit putih. Jangan harapkan permintaan maaf spt ini dari Muslim!]

Akibat diskriminasi dan status warga kelas dua/kelas tiga, banyak orang yang tidak tahan lalu kemudian memeluk Islam. Toleransi kpd mereka yg bukan “Ahlul Kitab”, seperti orang Hindu dan Ateis, jauh lebih parah lagi. Quran sendiri memerintahkan Muslim utk “berperang di jalan Auwloh” sampai tidak lagi ada fitnah, yaitu “agama hanya utk Auwloh.” Masyarakat yg telah ditaklukkan menghadapi hukuman mati jika mereka tidak shalat dan memberi sedekah (zakat) sesuai dgn tradisi Islam.

Raja-raja Islam spt Tamerlane (Timur Lang) membantai ratusan ribu orang Hindu dan Budha memaksa jutaan orang utk memeluk Islam.

Islam menerapkan standar ganda terhadap agama-agama lain. Disatu sisi mereka mengatakan bhw orang dari agama lain dikutuk Auwloh, tetapi disisi lain mereka membual dgn indahnya toleransi terhadap agama lain. Ada lebih dari 500 ayat di dlm Quran yg berbicara ttg kebencian Auwloh terhadap non-Muslim dan hukuman bagi mereka yg tidak percaya. Sebaliknya ada beberapa ayat yang mengatakan toleransi, tetapi jelas sekali bhw kebanyakan ayat-ayat yang awalnya toleransi itu pada akhirnya dibatalkan dan diganti dengan ayat-ayat kekerasan dan kebencian yang diturunkan lebih belakangan dari ayat-ayat toleransi tersebut.

Jika toleransi berarti pebantaian massal bagi mereka yg berbeda agama, maka Islam pada umumnya memenuhi standar toleransi. Tetapi jika toleransi berarti membiarkan orang utk bebas memeluk dan menjalankan agamanya, maka Islam secara fundamental adalah agama yang paling tidak toleran yang ada dimuka bumi.

6. ISLAM DAN JAMAN KEEMASAN ILMU PENGETAHUAN

Mitos:
Muslim sering bersikeras bahwa Islam berperan tinggi dalam penemuan ilmu pengetahuan, teknologi dan obat-obatan. Mereka sering menunjuk kpd periode abad ke 7 dan abad ke 13, ketika Eropa mengalami “Abad Kegelapan” dan Muslim membawa budaya yg baru.

The Truth:
Meskipun harus diakui bahwa dunia Muslim saat itu lebih maju dibandingkan dengan dunia “Kristen,” kemajuan itu BUKAN karena Islam, tetapi justru karena Islam DIABAIKAN oleh warga-warga 'Muslim' yg dipaksa masuk Islam. Faktanya, agama Islam sering mengecilkan pengetahuan dari luar Islam.

Pertama, dunia Muslim banyak mendapat warisan dari ilmu pengetahuan Yunani yang diterjemahkan oleh orang-orang Kristen dan Yahudi (yg dipaksa masuk Islam). “Muslim-muslim terpaksa” inilah yg menjaga ilmu-ilmu Yunani tsb yg kemudian - saat Muslim menjajah Eropa- ditransfer kpd org Eropa.

Kedua, banyak penemuan science yg diakui Islam sebenarnya dicaplok dari budaya bangsa lain yg ditaklukkan oleh tentara Islam. Contoh, konsep algoritma “zero” (angka 0), secara seenaknya diakui sebagai kontribusi Islam, PADAHAL angka 0 pertama ditemukan oleh org Hindu.

Faktanya, banyak komunitas yang djajah Islam mempunyai kontribusi besar dalam sejarah “ilmu pengetahuan Islam” karena secara perlahan tapi pasti komunitas itu di-Islamisasi (daripada jadi Dhimmi dan bayar pajak yg tinggi ). Islam sendiri hanya berperan kecil dalam penemuan ilmu pengetahuan tersebut.

Ketiga, bahkan ilmuwan Islam pada saat itu sering diakui sebagai orang sesat atau bid'ah. Sebagai contoh, satu dari penemu terbesar di dunia Islam adalah ilmuwan dan ahli filsafat Persia, al-Razi. Karya-karyanya yg sgt menakjubkan sering digunakan sbg bukti prestasi Islam. PADAHAL al-Razi dikutuk sbg penghujat Islam oleh kaum Islam konservatif sendiri.

Keempat, bahkan kontribusi yg sering disangkutpautkan dgn Islam
kebanyakan tdk begitu dramatis. Ada penemuan spt kata-kata khusus, spt ALchemy, ALjabar dan Elixir, tetapi tdk bnyk yg berguna bagi kemajuan ilmu pengetahuan modern.
Contoh lagi: Islam mengklaim penemuan kopi, karena biji kopi ditemukan di Afrika (pada saat itu, Afrika adalah sumber penting bagi pedagangan pasar budak bagi Islam) dan pertama diproses di Timur Tengah. Hal ini adl benar adanya, tetapi jangan lupa juga menyebutkan bahwa zat pewarna merah yg digunakan di berbagai macam produk makanan, mulai dari jus stroberi sampai ke permen, berasal dari semacam kumbang betina yg hanya dpt ditemukan di Amerika Selatan. Dan tidak ada satupun orang Katolik yg mengaku bahwa zat pewarna merah adalah 'penemuan Katolik' !

Faktanya, byk 'penemuan Muslim' yg sering diceritakan terlalu hiperbola (berlebihan) dan sudah kadaluwarsa. Pencapaian ilmu pengetahuan, obat-obatan dan teknologi adalah sesuatu yang mana pembela Muslim tdk mau dibandingkan dgn dunia Kristen (krn kalah telak kalau dibandingkan). Hari ini para pengembang Islam hanya dikenal semata-mata krn mengubah teknologi Barat (spt cell phone dan pesawat terbang) menjadi senjata pembunuh massal.

Singkatnya, meskipun dunia Islam mempunyai peran dalam sejarah ilmu pengetahuan, tetapi SALAH BESAR kalau anda mengatakan bahwa karena Islam-lah semua ilmu pengetahuan modern itu ada sekarang ini. Banyak pencapaian ilmu pengetahuan yg dikatakan berasal dari dunia Islam ternyata berasal dari non-Muslim yg tinggal di negara Islam atau berasal dari Muslim KTP yg mana tdk mempunyai ketertarikan terhadap agama sama sekali.


7. ISLAM MENENTANG PERBUDAKAN

Mitos:
Islam menentang segala bentuk perbudakan. Islam menghancurkan segala bentuk perbudakan, kita hrs berterima kasih kepada prinsip-prinsip yg ditanamkan oleh Muhammad yg adalah seorang penentang perbudakan.

Truth:
Tidak ada satupun ayat Quran yg menentang perbudakan. Faktanya, buku “suci” umat Islam ini secara tegas memberikan kebebasan kepada para pemilik budak utk berhubungan seksual dgn budak mereka – bukan hanya di satu ayat, tetapi sedikitnya di 4 Surah yang berbeda. Di dalam hukum Islam sendiri bertebaran hukum mengenai cara memperlakukan budak, tetapi tdk ada yg membatasi secara ketat cara memperlakukan budak secara manusiawi.

Hukum Islam yg ada (& kenyataan bhw Muhammad memiliki dan berdagang budak) mendukung dan melegalkan perdagangan budak. Sebagai contohnya adalah bhw kesengsaraan manusia sdh menjadi bagian dari tradisi Islam sejak jaman Muhammad dan menjadi situasi yg tdk menguntungkan bagi para non-Muslim di Sudan, Mali, Niger dan Mauritania, dsb.

Tdk pernah ada gerakan utk berusaha menghapus perbudakan di dalam sejarah Islam. Penghapusan perbudakan yg dimulai di negara-negara Islam disebabkan oleh tekanan politik negara-negara Eropa. Bila memang islam anti perbudakan, maka tidak dibutuhkan tekanan sedikitpun dari negara-negara Eropa agar negara islam menghapuskan praktek perbudakan.

Meskipun sampai saat ini masih terjadi banyak kekerasan sangat mengerikan terhadap budak (baca: TKW) yg terjadi di dunia Muslim, tetapi hanya sedikit yg peduli maupun menyesali apalagi merasa bersalah atas fakta tersebut. Itu jelas menunjukkan bahwa Muslim menganggap perbudakan ala Islam sbg sesuatu yg NORMAL !

BAHKAN banyak Muslim percaya bhw perempuan, laki-laki dan anak-anak yg diperbudak setelah kalah perang, sebenarnya harus berterima kasih bahwa mereka tidak dibunuh jihadis yg menawan mereka!
Rasa malu dan permintaan maaf tidak pernah ditemukan dlm Darul Islam. Para kalif dan para pemimpin agama memiliki ribuan gundik, gadis dan perempuan yg ditangkap dari Eropa yg dijadikan budak seks. Gadis-gadis Hungaria dikejar-kejar spt binatang oleh tentara Ottoman Turki, yang menjadikan lebih dari 3 juta orang menjadi budak selama lebih dari 150 tahun kekuasaan mereka.

Para budak Afrika sering dikebiri oleh para majikan Muslim mereka. Ini alasan mengapa tidak ditemukan byk keturunan Afrika di Timur Tengah, meskipun perbudakan dari Afrika di tanah Arab berlangsung selama 1300 tahun dibandingkan dgn 300 thn perbudakan di tanah Eropa.

Tdk ada org spt William Wilberforce atau Bartoleme de las Casas (orang-orang Kristen yg memulai penghapusan perbudakan di Eropa) di dalam sejarah Islam. Kalau kita minta Muslim menyebutkan satu saja nama orang Islam yg menjadi pelopor penghapusan perbudakan, mereka cuma mampu menyebutkan nama Muhammad seseorang. Tetapi, kalau seorg pemilik budak dan juga pedagang budak, yg memerintahkan penangkapan dan ekplorasi seksual terhadap budak dan meninggalkan warisan 13 abad perbudakan, adalah yg terbaik yg bisa ditawarkan oleh Islam, tidak banyak yg bisa diharapkan dari Islam.

8. ISLAM TIDAK ADA SANGKUT PAUTNYA DGN TERORIS

Mitos:
Islam tidak ada sangkut pautnya sama sekali dgn aksi terorisme. Pembunuhan terhadap orang yg tidak bersalah adalah bertentangan dgn Islam.

The Truth:
Meskipun byk orang Islam yg percaya bhw agama mereka melarang pembunuhan terhdp org yg tidak bersalah oleh aksi terorisme, kebenarannya ternyata lbh rumit dari itu. Itulah kenapa Jihadis dan penentang mereka bisa sama-sama saling menuduh satu sama lain bahwa mereka bukanlah Islam yg sejati.

Faktanya, definisi dari “orang yg tdk bersalah” adalah tidak mudah dijelaskan oleh para pembela Islam, begitu juga definisi dari “terorisme”

Pertama, kita hrs mempertimbangkan bhw siapapun yg menolak Muhammad sbg rasul Tuhan adalah dianggap bukan “orang yg tidak bersalah (innocent people)” dibawah hukum Islam. Kelompok yg paling dilindungi dan dihargai dari semua orang yg non-Muslim adl dhimmi. Ini termasuk didalamnya yaitu orang Yahudi dan Kristen yg menyetujui utk hidup dibawah hukum Islam dan membayar the Jizya (pajak kpd Muslim). Tetapi kata “Dhimmi” berasal dari akar kata bhs Arab yg berarti “bersalah” atau “dipersalahkan”.

Jadi kalau orang Dhimmi mempunyai status bersalah yg menempel pada status mereka (krn menolak hukum Islam yg “sepenuhnya”), bagaimana mungkin non-Muslim tdk mau tunduk pada hukum Islam sama sekali atau menolak membayar pajak bisa dikategorikan sebagai “orang yg tdk bersalah / innocent people ?”

Didlm komunitas Islam sendiri ada kategori dari orang Muslim yg juga dikatakan bersalah – bahkan dikatakan lebih berdosa dari para non-Muslim. Kelompok ini adalah kelompok orang munafik atau Munafikin, yg mana Muhammad menunjuk kelompok ini sebagai golongan yg paling hina. Kelompok Munafikin ini adl kelompok Islam KTP. Mereka dpt dikatakan Munafikin krn tidak mau melakukan Jihad atau krn secara sengaja mengacaukan komunitas Muslim.

Ketika Muslim membunuh sesama Muslim atas nama Auwloh (misal, antara sunni dan shiah), mereka yg melakukannya biasanya percaya bhw korban mereka adl Munafikin atau org kafir, dan ini sebenarnya merupakan bagian dari hukum Islam yg bernama Takfir, yg mana jika ada Muslim yg murtad dan kemudian dieksekusi.

Sebagai tambahan dari tidak jelasnya definisi “org yg tdk bersalah”, adanya masalah bagi kita utk membedakan antara terorisme dan Jihad. Teroris Islam tdk pernah menyebut diri mereka sbg teroris, tetapi selalu menyebut diri mereka sebagai Pejuang Suci (Mujahidin, Syahid atau Fedayeen). Mereka menganggap aksi mereka sbg bagian dari Jihad (berperang di jalan auwloh).

Jihad adl sesuatu yg Muhammad perintahkan di dlm Quran dan Hadith. Di Surah 9:29, Muhammad memberikan prinsip bhw org kafir hrs diperangi sampai mereka memeluk Islam atau menerima/tunduk kpd hukum Islam (shariah). Hal ini dikonfirmasikan di Hadith oleh Sahih Muslim dan Bukhari.

Di banyak tempat, Muhammad berkata bhw Jihad adl jalan yg ideal bagi Muslim dan bhw Muslim hrs “berperang di jalannya Auwloh”. Ada puluhan pesan terbuka di Quran yg mendorong peperangan dan pembunuhan – lebih dari damai dan toleransi. Sangatlah naïf kalau kita berpikir bhw ayat-ayat Quran yg katanya berlaku sepanjang masa ini hanyalah kita ambil nilai sejarahnya saja dan tidak ada relevansinya pada Muslim saat ini, khususnya ketika tdk ada petunjuk di dalam text tersebut yg menjelaskan ttg hal ini.

Mengabungkan perintah Quran ttg Jihad dgn ketidak jelasan ttg siapa org yg tdk bersalah (innocence) menimbulkan masalah yg tidak dapat dijelaskan hanya dgn permainan dan akrobatik kata-kata. Bukan hanya krn diijinkannya kekerasan di dlm Islam, tetapi juga krn adanya ketidaksetujuan dan ketidaktulusan yg membenarkan kekerasan tsb… dan juga sasaran dari kekerasan itu.
Jadi meskipun bnyk Muslim meng-klaim bhw mereka tdk setuju kpd terorisme tetapi disisi lain mereka mendukung aksi-aksi perlawanan yg terjadi di Iraq, sbg contohnya, dan sering menyatakannya sbg “perang melawan Islam”. Meskipun pasukan Amerika di Iraq adl utk melindungi orang sipil dan membantu membangun kembali Iraq, tetapi Muslim di seluruh dunia dan bahkan Muslim di Barat percaya bhw adl benar bagi org Islam Sunni utk membunuh pasukan Amerika di Iraq.

Krn merasa didukung oleh Islam-lah, para Mujahid merasa bhw adl benar utk menyerang sesama org Iraq – yg telah membantu pasukan Amerika… bahkan bila mereka adl bagian dari pemerintah Iraq yg terpilih secara demokratis. Baik sipil ataupun tentara, mereka adl “Munafikin” apabila mereka membantu musuh mereka: “The Crusaders”

Meskipun kita menggunakan Iraq sbg contoh disini, bnyk contoh yg lain yg menggunakan alasan dan dasar yg sama dibalik semua terror yg dilakukan oleh Islam, dari Filipina sampai ke Thailand. Dimanapun agama Islam sebagai minoritas, selalu ada org Muslim yg percaya bhw kekerasan adl dibenarkan utk membawa mereka kepada dominasi – spt yg diajarkan oleh Muhammad dgn teladannya sewaktu menaklukkan Mekah dan tanah al-Hirath.

Dan bagaimana dgn yg disebut “orang yg tidak bersalah” yg menjadi korban dari pemboman dan penembakan? Bahkan di masa Muhammad masih hidup, pembunuhan terhadap mereka juga tdk dpt dielakkan. Bahkan didlm Hadits yg mana Muhammad melarang pembunuhan terhadap para perempuan, juga terindikasi bhw ada korban perempuan disetiap perang yg diperintahkan oleh Muhammad. (Btw, perempuan dilarang dibunuh dalam perang muslim bukan karena alasan kemanusiaan, tetapi justru karena alasan syahwat semata. Bila ditanya, mungkin dari kebanyakan perempuan tawanan begundal-begundal muhammad itu akan lebih memilih dibunuh daripada jadi slave sex kaum bersorban. -adm)

Peristiwa ketika orang Muhammad memperingati dia bhw penyerangan di malam hari terhadap markas musuh dapat mengakibatkan terbunuhnya perempuan dan anak-anak dpt kita jadikan contohnya. Krn Muhammad tetap melaksanakan penyerangan tersebut.

Faktanya, Islam secara terbuka membenarkan Jihad. Persepsi awal yg dikatakan ttg pembelaan diri terhadap ancaman, perlahan tapi pasti berubah menjadi kampanye kekerasan yg bertujuan utk menegakkan hukum Islam (syariah).

Islam didirikan tdk utk menjadi setara dgn agama-agama lain, Islam didirikan utk mendominasi, dgn Syariah-nya sbg hukum yg terutama. Hukum Islam hrs ditegakkan sampai ke ujung bumi dan utk melaksanakan Islam dpt menghalalkan semua cara.

Para pembela Islam di dunia Barat sering mengatakan bhw bnyk ayat-ayat kekerasan di Quran hanya relevan di “waktu perang”. Utk hal ini, para teroris Islam sangatlah setuju dgn mereka, bhw saat ini mereka menganggap sedang di dalam situasi peperangan.


9. ISLAM ADALAH DEMOKRATIS

Mitos:
Islam itu sejalan dgn prinsip-prinsip demokrasi. Islam itu sendiri adl demokrasi.

The truth:
Demokrasi adl sistem dimana semua orang adl sama kedudukannya dihadapan hukum, tdk peduli ttg ras, agama atau jenis kelamin. Pendapat semua org dihargai spt juga pendapat org lain. Keinginan bersama dari masyarakat yg akan menentukan kebijaksanaan dari masyarakat itu.

Dibawah hukum Islam, hanya laki-laki Muslim yg dpt menikmati hak-hak penuh. Keberadaan perempuan sendiri sering dihitung hanya setengah dari hak laki-laki, kadang-kadang tidak sampai setengahnya. Non-muslim sama sekali tdk mempunyai hak spt yg dipunyai Muslim.

Negara Islam dituntun oleh hukum Islam, yg diambil dari Quran dan Sunnah. Lembaga Ulama bertugas utk menafsirkan hukum tsb dan mengaplikasikannya disemua situasi sosial, budaya dan politik.

Adalah pertanyaan yg sulit dijawab, apakah ada negara di dunia Islam yg memenuhi kualifikasi demokrasi yg sesungguhnya. Dan bagaimanapun tdk dapat disangkal bhw di dalam negara demokrasi sering terjadi bentrokan krn beda kepentingan antara pemerintah dan para pemimpin rohani, yg mana pada akhirnya selalu pemerintah dikatakan kafir krn tdk menuruti para pemimpin rohani.

Kesimpulannya: Islam bukanlah demokrasi.

ISLAM POLITIK: PEMBUNUH TERBESAR SEGALA JAMAN

Studi ttg Islam Politis
(Political Islam)
By Jamie Glazov | FrontPageMagazine.com

Bill Warner adalah direktur pusat studi Islam Politis (The Center for the Study of Political Islam- CSPI). Tujuan CSPI adalah utk mengajarkan doktrin Islam politis lewat buku-bukunya dan kini telah menghasilkan sejumlah serial.
Wawancara dgn FRONTPAGEMAGAZINE
FP: Mr Warner, ceritakan sedikit ttg CSPI.
Warner: CSPI adalah sekelompok akademis yg membaktikan studi ilmiah mereka terhdp teks-teks fondasi Islam — Quran, Sirat Rasulullah (biografi ttg Muhammad) dan Hadis (tradisi Islam). Ada dua area studi Islam; doktrin & sejarah, atau teori dan hasilnya. Kita mempelajari sejarah utk melihat hasil di lapangan dari doktrin tsb.
CSPI nampaknya adalah kelompok pertama yg menggunakan statistic utk mempelajari doktrin tsb. Studi-studi ilmiah terhdp Quran sebelumnya hanya mengutamakan studi bahasa Arab. Prinsip pertama kita adalah bahwa Quran, Sirat & Hadis harus diambil sbg satu keseluruhan. Kita menyebutnya ‘Trilogi Islamik’ utk menekankan kesatuan teks-teksnya.
Hasil kesimpulan kita yg paling utama adalah bahwa DUALISME adalah fondasi dan kunci utk mengerti Islam. Islam selalu mengandung dua arti, dimulai dgn deklarasi pendiriannya: (1) tiada tuhan selain Auwloh dan (2) Muhammad adalah rasul auwloh. Oleh karena itu, Islam adalah Auwloh (Quran) dan Sunnah (perkataan dan perbuatan Muhammad ditemukan dlm Sirat dan Hadis).
Orang tidak habis-habisnya membahas: islam agama damai, atau ideologi radikal? Muslim moderat = muslim asli?
Kunci pertama ttg dualisme dlm Quran, yg sebenarnya terdiri dari dua buku, yaitu Quran dari Mekah (selagi Muhamad belum berkuasa, masa-masa dini Muhamad) dan Quran Medinah (setelah Muhamad berkuasa). Utk mengerti logika Quran kita harus melihat jumlah besar kontradiksi yg dikandungnya. Dipermukaan, islam mengatasi dualisme itu dgn melakukan prinsip yg dinamakan “abrogasi”. Ini berarti bahwa ayat-ayat yg ditulis belakangan membatalkan ayat-ayat yg lebih dini. Namun karena Quran dianggap pernyataan sempurna Auwloh, kedua versi Quran itu (baik versi Mekah maupun Medinah) dianggap benar dan sakral. Ayat belakangan dianggap “lebih baik,” namun ayat dini juga tidak dapat dikatakan salah, karena Auwloh dianggap sempurna. Inilah dasar-dasar DUALISME. Kedua versi adalah ‘benar.’ Kedua sisi yg kontradiktif ini dianggap benar dlm logika dualisme. Penggunaan ayat-ayat tsb tergantung keadaan.
Contoh:
(Quran Mekah) [73.10] Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik.
Namun dari ayat toleransi diatas itu, kita kini beralih ke ayat paling intoleran; tiba-tiba sang Pencipta Alam Semesta benci benar dgn kafir:
(Quran Medinah) [8.12] ... Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggauwloh kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.
Logika Barat didasarkan pada hukum kontradiksi—kalau dua hal bertentangan (kontradiksi), maka paling tidak satu mestinya salah. Namun logika Islam adalah DUALISTIK; dua hal bisa saling kontradiksi dan keduanya benar.
Tidak ada sistem dualistis yg bisa diukur oleh satu jawaban. Inilah alasan mengapa argumen ttg mana Islam “yg benar” tidak akan pernah selesai, karena memang tidak ada satu jawaban.
Sistem dualistis hanya bisa diukur dgn STATISTIK.
Contoh, mari kita lihat pertanyaan ini: apa sih sebenarnya jihad? Perjuangan batin atau perang? Nah, mari kita lihat hadis Bukhari, karena ia berulang-ulang berbicara ttg jihad. Dlm Bukhari, 97% rujukan jihad adalah ttg perang dan 3% ttg perjuangan batin. Jadi, jawaban statistiknya adalah jihad = 97% perang dan 3% = perjuangan batin. Apakah jihad = perang? Ya 97%. Apakah jihad = perjuangan batin ? Ya - 3%. Yang mana yg benar dan harus diikuti, yang 3 persen atau yang 97 persen?
Jadi, dlm setiap argumen ttg Islam, jawabannya adalah selalu : kedua-duanya benar. Kedua sisi dualisme itu betul.
FP: Menurut anda, mengapa Barat begitu tidak tahu menahu ttg sejarah dan doktrin Islam Politis?
Pertama, mari kita lihat betapa bodohnya kita ttg sejarah Islam Politik. Berapa Kristen yg tahu ttg Islamisasi Turki atau Mesir? Apa yg terjadi dgn ke Tujuh Gereja Asia yg disebut dlm Surat Paulus?
Seorang agen FBI hanya mendapatkan dua jam pendidikan ttg Islam, dan kebanyakan isinya adalah bagaimana agar jangan membuat sakit hati si imam. Kita sedang berperang di Iraq. Siapa yg memanfaatkan doktrin politik, militer Islam utk merancang strategi? Mana ada rabbi atau pendeta yg pernah membaca Quran, Sirat atau Hadis? Gubernur, senator, anggota kongres atau pemimpin militer mana yg menunjukkan pengetahuan ttg doktrin politik Islam? Silahkan anda mencari kursus di universitas ttg doktrin politik an etika Islam. Paling-paling mereka belajar ttg seni Islam, arkitektur, sastra, sufisme dan sejarah kejayaan yg sama sekali tidak menyinggung penderitaan para kafir (non-muslim) yg tidak bersalah. Paling-paling para siswa membaca KOMENTAR ttg Quran dan Hadis, tetapi tidak pernah membaca doktrin itu sendiri. Tanyakan kpd seorang Yahudi ttg sejarah dhimmisasi Yahudi (dhimmi = warga kelas dua dlm negara Islam).
Tahukah orang Eropa bahwa para perempuan Eropa yg dijual sbg budak di Mekah paling mahal harganya?
Semua orang tahu berapa banyak Yahudi yg dibunuh Hitler, tetapi tolong carikan seorang kafir yg bisa mengatakan berapa orang yg tewas dlm jihad selama 1400 tahun ini.
Islam adalah pembunuh terbesar sepanjang masa, jauh lebih parah dari fasisme, komunisme, ataupun sistem kepercayaan (agama) manapun: Jihad menghancurkan Timur Tengah dan Afrika yg tadinya KRISTEN. Kemudian menyusul orang Zoroastria di Persia dan korban jihad Hindu. Sejarah politik Islam adalah sejarah destruksi terhadap Kristen di Timur Tengah, Mesir dan Afrika Utara. Setengah dari dunia Kristen hilang dimakan Islam.
Sebelum Islam, Afrika Utara merupakan Eropa bagian selatan, bagian dari Kerajaan Romawi. Sekitar 60 juta Kristen dibantai selama operasi-operasi jihadi. Setengah dari kejayaan peradaban Hindu di-anihilasi dan 80 juta Hindu tewas. Pengikut Budha dari Barat adalah orang Yunani yg merupakan keturunan tentara Iskandar Zulkarnaen (Alexander the Great) di apa yg sekarang merupakan Afghanistan. Jihad menghancurkan semua jejak-jejak Buddhisme di sepanjang jalan sutera.
10 juta Buddhis mati. Pencaplokan Buddhisme adalah hasil dari pasifisme. Zoroastrianisme kemudian di-eliminasi dari Persia. Yahudi menjadi dhimmi permanen di kawasan Islam manapun di dunia. Di Africa, lebih dari 120 juta Kristen dan animis tewas dlm 1400 tahun jihad.
JADI, kira-kira 270 juta kafir tewas dlm 1400 thn belakangan ini demi kejayaan Islam Politis. Inilah Tetesan Air Mata Jihad (Tears of Jihad) yg tidak pernah diajarkan di sekolah.
FP: Seberapa jauh perbedaan budaya kita dgn budaya Islam?
Warner: Istilah “humanitas” tidak memiliki arti dlm Islam. Mereka tidak mengenal humanitas. Yang ada hanyalah DUALITAS ANTARA KAUM BERIMAN DAN KAFIR. Simaklah sendiri pernyataan etika dlm hadis: seorang Muslim tidak boleh bohong, menipu, membunuh atau mencuri dari Muslim lain. Tapi seorang Muslim boleh menipu, membunuh atau mencuri seorang kafir (non-muslim), kalau berguna bagi Islam.
Tidak ada yg namanya pernyataan universal ttg etika dlm Islam. Muslim diperlakukan dgn cara berbeda dari NON-Muslim. Satu2nya pernyataan etika universal Islam adalah bahwa seluruh dunia harus tunduk pada Islam. Setleah Muhammad menjadi nabi, ia tidak pernah memperlakukan kafir sederajad dgn Muslim. Islam tidak mengenal prinsip the Golden Rule.
THE GOLDEN RULE
Nah, etika dualistik inilah yg menjadi dasar jihad. Sistem etika Islam menganggap kafir (non-muslim) sbg mahluk yg derajadnya dibawah Muslim, dan oleh karena itu tidak sulit utk membunuh, melukai atau menipu sang kafir. The ethical system sets up the unbeliever (kafir) as less than human and therefore, it is easy to kill, harm or deceive the unbeliever.
Memang ada kalanya non-muslim sendiri lupa menerapkan prinsip-prinsip the Golden Rule, tetapi dgn Golden Rule itu juga kita akan ditindak. Kelakuan kita tidak sempurna, tapi paling tidak itulah prinsip ideal kita.
Klu Klux Klan (KKK) misalnya, bisa disebut sbg dualisem simplistic. Anggota KKK membenci semua orang kulit hitam pada setiap saat; hanya ada satu pilihan. Dan mereka paling tidak terus terang dan mereka juga tidak sulit dikenali.
Bedanya dgn dualisme Islam adalah bahwa Islam lebih bersifat menipu dan menawarkan dua cara ttg bgm memperlakukan kafir (non-muslim). Si kafir bisa diperlakukan dgn baik, spt cara petani memperlakukan hewan piaraannya. Jadi Islam bisa saja “manis”, tapi kafir tidak sedikitpun atau tidak pernah sekalipun bisa dianggap sbg “saudara” atau teman. Malah ada sekitar 14 ayat dlm Quran yg jelas-jelas menyatakan bahwa seorang Muslim tidak pernah akan menjadi kawan seorang kafir. Seorang Muslim bisa saja “bersahabat,” tetapi ia tidak pernah menjadi seorang sahabat sejati. Dan begitu seorang Muslim menjadi sahabat sejati seorang NON-Muslim, di mata Quran ia bukan lagi Muslim, tetapi orang munafik.
FP : Jadi, adakah yg dinamakan Islam yg NON-politis?
Warner: Islam non-politis adalah Islam religius. Islam religius adalah apa yg dilakukan seorang Muslim utk menghindari neraka dan pergi ke surga. Muslim harus menjalankan kelima rukun : sahadat, solat, zakat, puasa, haji.
Namun Trilogy Islam sangat jelas ttg doktrinnya. Paling tidak 75% dari Sirat (kehidupan Muhamad) adalah ttg jihad. Sekitar 67% Quran yg ditulis di Mekah adalah ttg kafir, atau politik. Dari Quran di Medinah, 51% didedikasikan kpd rasa benci thd kafir. Sekitar 20% hadis Bukhari adalah ttg jihad dan politik. Agama hanya bagian yg paling kecil dari teks fondasi Islam.
Dualitas Islam Politis yg paling tersohor adalah divisi dunia kedalam wawasan kaum beriman atau Darul Islam, dan wawasan kafir atau Darul Harb. Bukan Darul Kafir, tapi darul Harb (HARB = PERANG). Bagian terbesar dari Trilogi Islam menyangkut perlakuan terhdp kafir. Bahkan neraka Islam bersifat politis. Dlm Quran terdpt 146 rujukan kpd neraka. Hanya 6% alasan neraka adalah bagi mereka yg melakukan dosa moral spt pembunuhan, pencurian, zinah dsb. Sisanya yg 94% ke neraka karena alasan dosa berpikir, yaitu tidak setuju dgn Muhamad, persis spt tindak kejahatan politik. Jadi, neraka Islam adalah sebuah penjara politik bagi mereka yg berani membuka mulut menentang Islam.
Muhammad mengajarkan agamanya selama 13 tahun dan hanya mengumpulkan 150 pengikut. Tetapi begitu ia beralih kpd politik dan perang, dlm 10 tahun ia menjadi penguasa pertama jazirah Arab dng melakukan kekerasan setiap sekali dlm 7 minggu selama 9 tahun. Ia sukses bukan sbg pemimpin agama, namun sbg pemimpin politik. Pendeknya, Islam politis adalah ttg bgm memperlakukan kafir.
FP: Bisakah anda menguraikan sedikit ttg sejarah Islam Politis?
Warner: Sejarah Islam politis dimulai dgn hijrah Muhammad ke Medinah. Sejak titik itu, Islam mendapatkan pengikut lewat sistem pilihan dualistiknya, yaitu bergabung dgn sebuah agama jaya atau menjadi obyek penindasan politik dan kekerasan. Setelah hijrah ke Medinah, dan undangan halus masuk Islam tidak diterima, Islam menjadi bengis. Sejak itu, lahirlah Jihad.
Setelah kematian Muhammad, Abu Bakr, kalif pertama, menetapkan argumen teologis bagi mereka yg meninggalkan Islam, yaitu mati oleh pedang. Jihad Umar (kalif kedua) menggebrak dunia non-muslim. Jihad menghancurkan Timur Tengah dan Afrika Utara yg kedua-duanya didominasi Kristen. Korban jihad setelah itu adalah kaum Zoroastria Persia dan kaum Hindu India.
Spt sudah saya jelaskan diatas, sejarah Islam Politis adalah penghancuran Kristen di Timur Tengah, Mesir, Turki dan Afrika Utara. Setengah dari kekuasaan Kristen pupus ditindas islam. Sebelum Islam, Afrika Utara adalah bagian selatan Eropa (bagian dari Kerajaan Romawi). Sekitar 60 juta Kristen dibantai dlm invasi jihad ini.
Setengah kebudayaan megah Hindu di-anihilasi dan 80 juta Hindu tewas. Kaum Budha Barat pertama adalah orang Yunani keturunan tentara Alexander the Great (Iskandar Zulkarnaen) dlm apa yg sekarang dinamakan Afghanistan. Jihad menghancurkan Buddhisme disepanjang jalan sutera. Sekitar 10 juta Buddis tewas. Invasi terhdp Buddhisme diakibatkan pasifisme Budhis.
Zoarasterianisme hilang tanpa bekas dari Persia. Dan orang-orang Yahudi selama berkuasanya Islam menjadi kaum dhimmi permanen. Di Afrika sekitar 120 juta Kristen dan animis mati selama 1400 tahun-tahun jihad. Sekitar 270 juta non-muslim tewas dlm 1400 tahun kejayaan Islam Politis.
Apa kini isu yg paling memecah dlm politik saat ini? Iraq. Apa arti Iraq sebenarnya? Islam Politis.
FP: Bisakah anda rangkum alasan pentingnya bagi kita utk belajar doktrin Islam politis.
Warner: Islam Politik telah meng-anihilasi setiap budaya yg diinvasi atau yg didatanginya (lewat imigrasi). Waktu total anihilasi ini memang bisa memakan waktu berabad-abad, tetapi sekali Islam hadir, mereka tidak pernah gagal. Budaya negara asli akan hilang dan punah.
Kalau kita ingin survive, kita harus tahu betul doktrin Islam Politis. Doktrinnya sangat jelas bahwa semua bentuk bujukan maupun kekerasan harus digunakan utk menjajah kita. Islam menyatakan diri sbg musuh semua NON-Muslim. Filsuf Cina ttg perang, Sun Tzu, berkata—kenalilah musuhmu. Kita harus kenal doktrin musuh kita atau kita akan di-anihilasi. Persis spt budaya Koptik Mesir atau Zoroastria Iran atau Bizantin Turki.
Islam telah menyatakan kita sbg musuh-musuh Auwloh. Kalau kita tidak belajar ttg doktrin politik Islam, nasib kita akan sama persis dgn korban-korban pertama Islam — orang Arab politheis Arabia yg tadinya sangat toleran, yg kemudian menjadi kaum WAHABI, budaya yg paling tidak toleran dimuka bumi ini.

Total Pageviews

Subscribe via Email